Pencatatan Obligasi, Sukuk, dan Saham Mewarnai Pekan Ini, Pergerakan IHSG Alami Perubahan Tipis

Avatar photo

- Pewarta

Kamis, 9 Mei 2024 - 16:36 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pekan ini mengalami perubahan tipis sebesar 0,64% menjadi berada pada level 7.088,795. (Dok. Harianinvestor.com/ Rifai Azhari)

Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pekan ini mengalami perubahan tipis sebesar 0,64% menjadi berada pada level 7.088,795. (Dok. Harianinvestor.com/ Rifai Azhari)

HARIANINVESTOR.COM – Mengawali pekan ini terdapat pencatatan 1 obligasi, 1 sukuk, dan 2 Saham di PT Bursa Efek Indonesia (BEI).

Pada Senin (6/5/2024), Obligasi Berkelanjutan VI Adira Finance Tahap III Tahun 2024 dan Sukuk Mudharabah Berkelanjutan V Adira Finance Tahap III Tahun 2024 oleh PT Adira Multi Finance Tbk mulai dicatatkan di BEI.

Dengan nilai nominal obligasi sebesar Rp1.600.000.000.000,00 dan nilai nominal sukuk sebesar Rp400.000.000.000,00.

Hasil pemeringkatan dari PT Pemeringkat Efek Indonesia (PEFINDO) atas obligasi dan sukuk tersebut, yaitu idAAA (Triple A) dan idAAA(sy) (Triple A Syariah).

PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk bertindak sebagai Wali Amanat pada emisi ini.

Total emisi obligasi dan sukuk yang sudah tercatat sepanjang tahun 2024 adalah 37 emisi dari 27 emiten senilai Rp39,86 triliun.

Dengan pencatatan ini, maka total emisi obligasi dan sukuk yang tercatat di BEI berjumlah 552 emisi dengan nilai nominal outstanding sebesar Rp461,86 triliun dan USD46,1485 juta, yang diterbitkan oleh 130 emiten.

Surat Berharga Negara (SBN) tercatat di BEI berjumlah 186 seri dengan nilai nominal Rp5.968,87 triliun dan USD502,10 juta.

Selain itu, di BEI telah tercatat sebanyak 10 emisi EBA dengan nilai Rp3,05 triliun.

Pada Rabu (7/5/2024), PT Remala Abadi Tbk (DATA) mulai mencatatkan saham pada Papan Pengembangan BEI.

DATA merupakan perusahaan yang bergerak dalam bidang industri dan perdagangan yang memproduksi berbagai macam produk jasa penyediaan layanan internet.

Rilisbisnis.com mendukung program publikasi press release di media khusus ekonomi & bisnis untuk memulihankan citra yang kurang baik ataupun untuk meningkatan reputasi para pebisnis/entrepreneur, korporasi, institusi ataupun merek/brand produk.

DATA merupakan perusahaan tercatat ke-23 di BEI pada tahun 2024. DATA berada pada sektor Infrastruktur dengan subindustri Jasa Telekomunikasi Kabel.

Kemudian pada hari yang sama, PT Xolare RCR Energy Tbk (SOLA) mulai mencatatkan saham perdananya pada Papan Pengembangan BEI.

SOLA merupakan Penanaman Modal Asing (PMA) didirikan dengan nama PT RCR Energy Indonesia tahun 2014.

SOLA bergerak pada perdagangan jasa aspal dan konstruksi, serta industri pengolahan aspal dan jasa konstruksi melalui entitas anak.

SOLA berada pada sektor Barang Baku dengan sub industri Material Konstruksi dan menjadi perusahaan tercatat ke-24 di BEI pada tahun 2024.

Data perdagangan saham di BEI periode 6 sampai 8 Mei 2024 ditutup bervariasi.

Kenaikan tertinggi selama sepekan ini terjadi pada rata-rata frekuensi transaksi sebesar 3,13% menjadi 1,099 juta kali transaksi dari 1,065 juta kali transaksi pada pekan lalu.

Kemudian peningkatan turut diikuti oleh ratarata volume transaksi harian selama sepekan sebesar 2,15% menjadi 18,99 miliar lembar saham dari 18,59 miliar lembar saham dari penutupan pekan lalu.

Rata-rata nilai transaksi harian mengalami perubahan sebesar 20,74% yaitu menjadi Rp11.851 triliun dari Rp14.952 triliun pada penutupan pekan yang lalu.

Kapitalisasi pasar bursa selama sepekan turut mengalami perubahan sebesar 0,81% menjadi Rp11,92 triliun dari Rp12,01 triliun pada penutupan pekan lalu.

Sedangkan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pekan ini mengalami perubahan tipis sebesar 0,64% menjadi berada pada level 7.088,795 dari 7.134,724 pada penutupan pekan yang lalu.

Pergerakan investor asing hari ini mencatatkan nilai jual bersih sebesar Rp1,10 triliun dan sepanjang tahun 2024 investor asing mencatatkan nilai beli bersih sebesar Rp1,49 triliun.***

Berita Terkait

Masih Cari Jurnalis yang Bisa Hadir untuk Liputan dan Menjamin Kepastian Berita Tayang di Media Online?
Kenaikan CSA Index di September 2024: IHSG Mencatat Rekor Baru dan Pelaku Pasar Masih Optimis Meski Ada Risiko
IHSG Diprediksi Tutup di 7251, Optimisme Pelaku Pasar Menurun
Bukukan Laba Bersih Senilai Rp2,03 Trliun pada I – 2024, PT Bukit Asam Tbk Dalami EBT Berbasis Hidrogen
Hasil Kolaborasi Moduit, Maybank Sekuritas & Regulator, MOSAIC Berikan Solusi Investasi Saham yang Aman
CEO Baru Patick Sugito Waluyo Harus Bekerja Keras untuk to Turn Around GoTo, Bisa? Harus Bisalah
Kemungkinan Penguatan Rupiah di Semester Kedua, Performa IHSG Diharapkan Lebih Baik dengan
IHSG Juni 2024 Menguat 1,33% Menutup di 7063, Prediksi Juli Hanya Menguat Tipis di Tengah Ketidakpastian Pasar
Jasasiaranpers.com dan media online ini mendukung program manajemen reputasi melalui publikasi press release untuk institusi, organisasi dan merek/brand produk. Manajemen reputasi juga penting bagi kalangan birokrat, politisi, pengusaha, selebriti dan tokoh publik.

Berita Terkait

Rabu, 13 November 2024 - 14:59 WIB

Masih Cari Jurnalis yang Bisa Hadir untuk Liputan dan Menjamin Kepastian Berita Tayang di Media Online?

Kamis, 5 September 2024 - 12:18 WIB

Kenaikan CSA Index di September 2024: IHSG Mencatat Rekor Baru dan Pelaku Pasar Masih Optimis Meski Ada Risiko

Senin, 5 Agustus 2024 - 23:35 WIB

IHSG Diprediksi Tutup di 7251, Optimisme Pelaku Pasar Menurun

Sabtu, 3 Agustus 2024 - 19:20 WIB

Bukukan Laba Bersih Senilai Rp2,03 Trliun pada I – 2024, PT Bukit Asam Tbk Dalami EBT Berbasis Hidrogen

Rabu, 31 Juli 2024 - 20:12 WIB

Hasil Kolaborasi Moduit, Maybank Sekuritas & Regulator, MOSAIC Berikan Solusi Investasi Saham yang Aman

Senin, 15 Juli 2024 - 20:42 WIB

CEO Baru Patick Sugito Waluyo Harus Bekerja Keras untuk to Turn Around GoTo, Bisa? Harus Bisalah

Kamis, 4 Juli 2024 - 14:51 WIB

Kemungkinan Penguatan Rupiah di Semester Kedua, Performa IHSG Diharapkan Lebih Baik dengan

Kamis, 4 Juli 2024 - 02:14 WIB

IHSG Juni 2024 Menguat 1,33% Menutup di 7063, Prediksi Juli Hanya Menguat Tipis di Tengah Ketidakpastian Pasar

Berita Terbaru