HARIANINVESTOR.COM – PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk (BRI) terus menunjukkan komitmennya dalam mendukung pemberdayaan pelaku usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) di Indonesia.
Sepanjang tahun 2024, BRI berhasil menyalurkan Kredit Usaha Rakyat (KUR) sebesar Rp184,98 triliun, menjadikannya yang tertinggi diantara perbankan nasional lainnya.
Penyaluran KUR BRI itu pun menjangkau lebih dari 4 juta debitur atau pelaku UMKM di seluruh wilayah Indonesia, memberikan dampak signifikan terhadap pertumbuhan ekonomi nasional.
Upaya BRI tersebut sejalan dengan Asta Cita Pemerintahan Presiden RI Prabowo Subianto dan Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka yang menapaki 100 hari kerja.
Baca Juga:
Sediakan Pembiayaan Subsidi bagi Masyarakat Berpenghasilan Rendah, BRI Dukung Program 3 Juta Rumah
Hingga 31 Desember 2024, PT Bank Raya Indonesia Tbk Realisasikan Buyback Saham 22.817.600 Lembar
Kementerian BUMN RI pun berupaya mempercepat implementasi Asta Cita tersebut. Menteri BUMN RI Erick Thohir menyebut, pihaknya telah melakukan berbagai inisiasi untuk mempercepat program prioritas nasional, Erick menekankan untuk mewujudkan Asta Cita tersebut diperlukan kolaborasi yang efektif dan efisien melalui berbagai pihak.
Capaian BRI tersebut selaras dengan Asta Cita ketiga Pemerintah Indonesia, yaitu meningkatkan lapangan kerja yang berkualitas, mendorong kewirausahaan, mengembangkan industri kreatif, serta melanjutkan pengembangan infrastruktur.
Selain itu, keberhasilan BRI dalam penyaluran KUR juga turut mendukung misi Asta Cita keenam, yakni membangun dari desa dan dari bawah, guna mendorong pemerataan ekonomi dan pemberantasan kemiskinan.
Direktur Bisnis Mikro BRI Supari mengungkapkan bahwa penyaluran KUR BRI yang mencakup lebih dari 4 juta debitur UMKM di seluruh wilayah Indonesia berfokus pada sektor produktif seperti pertanian, perikanan, dan perdagangan.
Baca Juga:
Kepuasan Publik kepada Pemerintahan Prabowo Subianto Capai 80,9 Persen, Litbang Kompas: Istimewa
Ini 5 Komitmen Nyata BRI Dorong Peningkatan Kualitas Dan Daya Saing UMKM
BTN Akuisisi Bank Victoria, Ini Alasannya Menurut Direktur Utama BTN Nixon LP Napitupulu
“Program ini menjadi salah satu wujud nyata peran BRI dalam mendukung program Asta Cita terutama pada peningkatan lapangan kerja yang berkualitas serta mendorong kewirausahaan,” ujarnya.
Adapun, hingga posisi Desember 2024, penyaluran KUR BRI pada sektor produksi tercatat mencapai sebesar 60,83%.
Sementara itu sektor pertanian menjadi penyumbang terbesar diantara sektor lainnya yaitu mencapai sebesar Rp73,61 triliun atau 39,79% dari total penyaluran KUR BRI di tahun 2024.
Lebih lanjut, komitmen BRI untuk mendorong ekonomi kerakyatan ditunjukkan dari kontribusi nyata BRI sebagai bank penyalur KUR terbesar di Indonesia.
Baca Juga:
Kisah Petani di Merauke yang Produktivitasnya Meningkat Berkat Pemberdayaan Klaster Usaha dari BRI
Pengguna Inovasi Digital Super Apps BRImo Tembus 38,61 Juta, Terbesar di Indonesia
Apabila diakumulasi dari tahun 2015 hingga akhir tahun 2024, penyaluran KUR BRI telah mencapai sebesar Rp1.257 triliun dengan total penerima KUR sebanyak 42,68 juta pelaku usaha.
Hal ini semakin menegaskan bahwa BRI memiliki peran penting dalam memperkuat sektor UMKM dan ekonomi kerakyatan.
Tidak hanya itu, mengutip data Kemenko Bidang Perekonomian RI, kehadiran KUR sebagai program kredit bersuku bunga rendah juga terbukti telah mampu memberikan multiplier effect terhadap pertumbuhan ekonomi secara makro.
Pada tahun 2023, proporsi penyaluran KUR terhadap PDB Nominal sebesar 1,24%. Selain itu, KUR juga berkontribusi dalam penyerapan tenaga kerja baru.
Menurut hasil riset BRIN, setiap 1 debitur KUR dapat menyerap 3 tenaga kerja baru. Dengan demikian, KUR diharapkan dapat mendorong pertumbuhan ekonomi, khususnya melalui ekonomi grassroot.***
Sempatkan untuk membaca berbagai berita dan informasi seputar ekonomi dan bisnis lainnya di media Duniaenergi.com dan Kengpo.com
Simak juga berita dan informasi terkini mengenai politik, hukum, dan nasional melalui media 062.live dan On24jam.tv
Informasi nasional dari pers daerah dapat dimonitor langsumg dari portal berita Apakabarjateng.com dan Hellojatim.com
Sedangkan untuk publikasi press release serentak di puluhan media lainnya, silahkan klik Persrilis.com atau Rilispers.com (150an media).
Untuk harga paket yang lebih hemat klik Rilisbisnis.com (khusus media ekbis) dan Jasasiaranpers.com (media nasional).
Kami juga melayani publikasi press release di jaringan Disway Group (100an media), dan ProMedia Network (1000an media), serta media lainnya.
Untuk informasi, hubungi WhatsApp Center Pusat Siaran Pers Indonesia (PSPI): 085315557788, 08557777888, 087815557788, 08111157788.
Pastikan juga download aplikasi Hallo.id di Playstore (Android) dan Appstore (iphone), untuk mendapatkan aneka artikel yang menarik. Media Hallo.id dapat diakses melalui Google News. Terima kasih.