HARIANINVESTOR.COM – PT Garuda Indonesia (Persero) telah menurunkan harga tiket pesawat domestik di beberapa rute, hari, dan jam tertentu.
Manajemen Garuda menanggapi keluhan masyarakat dan para pejabat terkait harga tiket pesawat yang masih mahal.
Direktur Utama PT Garuda Indonesia (Persero) Irfan Setiaputra menympaikan hal itu dalam rapat dengar pendapat (RDP) dengan Komisi VI DPR RI di Jakarta, Rabu (3/7/2024).
Ia menjelaskan bahwa penurunan harga Garuda Indonesia berlaku untuk penerbangan di hari dan jam tertentu.
Baca Juga:
Teguh Aprianto: Klaim Ransomware Bank BRI oleh Bashe Terkocak Sepanjang Masa
UMKM Wingko Babat Lamongan Jawa Timur Sukses Puluhan Tahun Berkat Dukungan BRI
Contohnya, tiket kelas ekonomi ke Bali yang biasanya Rp1,9 juta, turun menjadi Rp1,3 juta untuk penerbangan pada Minggu.”
“Dan Rp1,3 juta untuk penerbangan pulang pada Kamis. Harga untuk hari lain tetap Rp1,9 juta.
“Tarif rata-rata Garuda juga menurun sejak Februari 2024,” kata Irfan Setiaputra.
“Kami memang awalnya tetap bertahan. Sàya bilang selama bos saya langsung, pak menteri, tidak meminta kami untuk menurunkan harga.”
Baca Juga:
Konsultan Siber Teguh Aprianto Sebut Klaim Ransomware Bank BRI oleh Bashe Terkocak Sepanjang Masa
Salah Satunya Negara Indonesia, Sebanyak 9 Negara Disepakati untuk Jadi Anggota Perkumpulan BRICS
KPK Jelaskan Soal Mantan Menkumham Yasonna Laoly Dicegah ke Luar Negeri di Kasus Harun Masiku
“Saya enggak mau dengar yang lain. Tetapi ini kan juga suara masyarakat,” kata Irfan.
Garuda Luncurkan Kampanye Best Time to Go to Bali
Garuda Indonesia juga akan meluncurkan kampanye Best Time to Go to Bali atau waktu terbaik untuk ke Bali.
Untuk mendorong masyarakat untuk terbang ke Bali pada Minggu dan pulang pada Kamis.
Baca Juga:
BRI Mudahkan Pembelian Asuransi Lewat Super Apps BRImo, Jalani Liburan dengan Tenang
Lestarikan Warisan Budaya Nusantara, BRI Gelar Nonton Wayang di Kampung BRI Rayakan HUT ke-129
“Kami juga sedang melakukan kerja sama dengan beberapa hotel untuk memberikan diskon khusus.”
“Untuk penumpang Garuda yang datang hari Minggu, pulang hari Kamis,” ucap Irfan.
Saat ini, Garuda Indonesia memiliki 71 pesawat yang terdiri dari 41 berbadan kecil dan 30 berbadan lebar.
Di hadapan anggota DPR, Irfan juga mengatakan bahwa jumlah penumpang Garuda pun terus meningkat.
Dengan rekor tertinggi mencapai 976 ribu penumpang pada April 2024.***
Sempatkan untuk membaca berbagai berita dan informasi seputar ekonomi dan bisnis lainnya di media Businesstoday.id dan Kongsinews.com
Jangan lewatkan juga menyimak berita dan informasi terkini mengenai politik, hukum, dan nasional melalui media Ekspres.news dan Femme.id
Sedangkan untuk publikasi press release di media ini atau serentak di puluhan media lainnya, klik Rilisbisnis.com (khusus media ekbis) dan Jasasiaranpers.com (media nasional)
WhatsApp Center: 085315557788, 087815557788, 08111157788.
Pastikan download aplikasi portal berita Hallo.id di Playstore (android) dan Appstore (iphone), untuk mendapatkan aneka artikel yang menarik.