JAKARTA – PT Bank Mandiri (Persero) Tbk mengumumkan relokasi sementara kantor pusatnya yang akan dimulai pada 2 Juni 2025.
Langkah ini dilakukan sambil memastikan tidak ada gangguan terhadap operasional maupun pelayanan bagi para nasabah.
Pengumuman resmi disampaikan melalui akun Instagram perusahaan @bankmandiri pada Senin (26/05/2025) yang ditandatangani jajaran direksi.
ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT
Relokasi ini bersifat sementara hingga kantor pusat yang lama siap untuk digunakan kembali oleh perseroan.
Alamat Kantor Pusat Baru Berlokasi di Kawasan Sudirman
Dalam pengumuman bernomor CRL/CSC/011/P/V/2025, Bank Mandiri menetapkan alamat baru sementara di Menara Mandiri 1.
Gedung tersebut berlokasi di Jalan Jenderal Sudirman Kav. 54-55, Jakarta Selatan, menggantikan Plaza Mandiri sebelumnya.
Baca Juga:
Saham Baru BEI 2025 Tembus 14 Emiten, Lighthouse IPO Dominasi
Bank Raya Buyback Saham Rp20 Miliar, Targetkan Loyalitas dan Transformasi Digital
IPO 2025: Tiga Lighthouse Company Dongkrak Kinerja Bursa Efek Indonesia
Alamat lama Bank Mandiri selama ini dikenal berada di Jalan Jenderal Gatot Subroto Kav. 36-38, Jakarta Selatan.
Manajemen berharap pemindahan ini dapat berjalan mulus dan tidak menimbulkan disrupsi proses bisnis yang sedang berlangsung.
Layanan Nasabah Tetap Berjalan Normal Tanpa Perubahan
Bank Mandiri menegaskan bahwa pemindahan ini tidak akan mempengaruhi kegiatan operasional harian perusahaan.
Nasabah tetap bisa melakukan transaksi, konsultasi, maupun pengajuan layanan di seluruh kanal resmi Bank Mandiri.
Baca Juga:
DBS Indonesia Kucurkan Rp24 Miliar untuk UMKM Sosial Lewat Skema Blended Finance
MSIG Life Bagi Dividen Rp336 Miliar, Unit Syariah Tak Dilibatkan
PSAT Siap IPO, Incar Dana Rp200 Miliar untuk Tambah Kapal Baru
Pihak bank juga memastikan koordinasi internal sudah dilakukan secara matang guna menjaga kualitas layanan.
Dengan dukungan infrastruktur digital dan operasional yang andal, relokasi ini diyakini berlangsung tanpa hambatan berarti.
Pengumuman Resmi Telah Disahkan Direksi dan Diumumkan Publik
Informasi mengenai relokasi ini diperoleh dari unggahan resmi Instagram @bankmandiri dan dokumen perusahaan.
Pernyataan tersebut menyebutkan bahwa keputusan pemindahan telah ditandatangani secara kolektif oleh jajaran direksi.
Langkah ini menunjukkan komitmen transparansi kepada pemangku kepentingan, termasuk investor dan nasabah.
Bank Mandiri mengajak masyarakat memahami bahwa proses relokasi ini adalah bagian dari dinamika perusahaan.
Baca Juga:
Rupiah Anjlok di Awal Pekan, Dolar AS Naik Tajam Akibat Serangan ke Iran
KPK Telusuri Alur Dana Hibah, Khofifah Bisa Jadi Kunci Saksi
Dividen Rp1,91 Triliun dari Harita Nickel, Laba Naik 13 Persen
Relokasi Sementara Demi Efisiensi dan Penyesuaian Infrastruktur
Sumber internal menyebutkan alasan relokasi karena adanya proses penyesuaian infrastruktur dan efisiensi ruang kerja.
Hal ini sejalan dengan tren perusahaan besar lain yang melakukan optimalisasi gedung dalam masa transisi digital.
Dalam konteks ini, perpindahan ke Menara Mandiri dinilai strategis karena masih dalam koridor kawasan bisnis utama.
Langkah ini juga dinilai memperkuat konsolidasi internal sambil menjaga konektivitas dan komunikasi antarunit kerja.
Tren Perpindahan Kantor BUMN Dalam 5 Tahun Terakhir
Bank Mandiri bukan satu-satunya perusahaan BUMN yang melakukan perpindahan kantor pusat secara sementara.
Dalam lima tahun terakhir, tercatat beberapa BUMN juga melakukan relokasi demi penyesuaian struktur organisasi.
Contoh serupa terjadi pada Bapanas dan beberapa anak usaha PT PLN yang memindahkan kantor karena efisiensi operasional.
Tren ini menunjukkan bahwa fleksibilitas dalam manajemen kantor pusat menjadi bagian penting dari adaptasi bisnis modern.
Relokasi Sementara Perlu Dikelola dengan Transparansi dan Kolaborasi
Relokasi kantor pusat seperti yang dilakukan Bank Mandiri membutuhkan pengelolaan komunikasi yang jernih dan proaktif.
Kolaborasi lintas departemen internal, serta keterbukaan kepada nasabah dan mitra, menjadi syarat keberhasilan relokasi.
Perusahaan juga diharapkan memberi kanal informasi alternatif seperti chatbot dan pusat informasi daring.
Langkah ini akan mengurangi kebingungan publik dan mempertahankan kepercayaan di tengah perubahan operasional.***
Kami juga melayani Jasa Siaran Pers atau publikasi press release di lebih dari 175an media, silahkan klik Persrilis.com
Sedangkan untuk publikasi press release serentak di media mainstream (media arus utama) atau Tier Pertama, silahkan klik Publikasi Media Mainstream.
Indonesia Media Circle (IMC) juga melayani kebutuhan untuk bulk order publications (ribuan link publikasi press release) untuk manajemen reputasi: kampanye, pemulihan nama baik, atau kepentingan lainnya.
Untuk informasi, dapat menghubungi WhatsApp Center Pusat Siaran Pers Indonesia (PSPI): 085315557788, 087815557788.
Pastikan juga download aplikasi Hallo.id di Playstore (Android) dan Appstore (iphone), untuk mendapatkan aneka artikel yang menarik. Media Hallo.id dapat diakses melalui Google News. Terima kasih.
Sempatkan untuk membaca berbagai berita dan informasi seputar ekonomi dan bisnis lainnya di media Infopeluang.com dan Ekonominews.com
Simak juga berita dan informasi terkini mengenai politik, hukum, dan nasional melalui media Lingkarin.com dan Kontenberita.com
Informasi nasional dari pers daerah dapat dimonitor langsumg dari portal berita Hallokaltim.com dan Apakabarbogor.com
Dapatkan beragam berita dan informasi terkini dari berbagai portal berita melalui saluran WhatsApp Sapulangit Media Center