Indeks Pembangunan Membaik Seiring dengan Pertumbuhan Ekonomi yang Tinggi, Kata Menkeu Sri Mulyani

Avatar photo

- Pewarta

Senin, 2 September 2024 - 14:13 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Menteri Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani Indrawati. (Instagram.com/@smindrawati)

Menteri Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani Indrawati. (Instagram.com/@smindrawati)

HARIANINVESTOR.COM – Ekonomi Indonesia mengalami pertumbuhan yang relatif stabil dan cukup tinggi untuk level rata-rata global.

Meskipun terus berhadapan dengan dinamika dan volatilitas dimana inflasi tinggi secara global.

Yaitu suku bunga melonjak 500 basis poin di Amerika Serikat, dan capital outflow serta dolar yang menguat.

Tercatat pertumbuhan ekonomi Indonesia pada level diatas 5% yaitu 5,05% pada tahun 2023.

Menteri Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani Indrawati mengatakan hal tersebut dalam Rapat Kerja Komite IV DPD RI di Jakarta, Senin (2/9/2024).

“Kita tetap bisa menjaga momentum pertumbuhan dalam pergolakan dan situasi di mana dinamika ekonomi global luar biasa tinggi.”

“Juga terjadinya fragmentasi, terjadi proteksionisme, kenaikan tarif dan menyebabkan perdagangan dunia antar negara melemah.”

“Dan global growth yang melemah tadi hanya 3%, sementara kita tetap terjaga di 5%,” ungkap Menkeu

Tingkat pertumbuhan ekonomi ini menggambarkan bahwa Indonesia memiliki resiliensi yang tinggi.

Baik dari sisi komponen pengeluaran dengan konsumsi rumah tangga yang terjaga.

Dan investasi atau PMTB (Pembentukan Modal Tetap Bruto) mulai meningkat dengan adanya capital inflow.

Rilisbisnis.com mendukung program publikasi press release di media khusus ekonomi & bisnis untuk memulihankan citra yang kurang baik ataupun untuk meningkatan reputasi para pebisnis/entrepreneur, korporasi, institusi ataupun merek/brand produk.

Menkeu menyatakan ini karena Pemerintah terus mendukung pertumbuhan melalui APBN.

Pertumbuhan ekonomi yang tinggi ini turut menyebabkan perbaikan dari indeks pembangunan Indonesia.

Beberapa Tingkat Kemiskinan di Berbagai Daerah Masih Diatas Raa-rata Nasional

Kemiskinan kembali menurun di bawah pre pandemi level setelah sebelumnya meningkat akibat terjadinya pandemi.

“Kemiskinan menurun kembali sesudah mengalami kenaikan akibat terjadinya pandemi yang tadinya sudah single digit di 9,4% tahun 2019.”

“Melonjak lagi di 10,14%, tapi kemudian sekarang kita sudah turun di bawah prepandemi. Jadi sudah 9,03% di bawah 2019.”

“Demikian juga dengan kemiskinan ekstrim Indonesia kita lihat juga terus mengalami penurunan mendekati 0.”

“Sesuai target Pemerintah untuk 2024 bisa menghilangkan kemiskinan ekstrim di Indonesia,” jelas Menkeu.

Sedangkan dari sisi pemerataan, dengan adanya beberapa indikator perbaikan pertumbuhan maupun secara spasial menyebabkan gini rasio Indonesia juga mengalami perbaikan.

Tercatat gini ratio tahun 2024 lebih rendah setelah mengalami kenaikan pada saat terjadinya pandemi, yaitu dari 0,381 menjadi 0,379.

“Tingkat kemiskinan dan pengangguran kita lihat di seluruh wilayah juga mengalami perbaikan.”

“Tentu ini tidak menyebabkan kita berpuas diri karena kalau kita lihat beberapa tingkat kemiskinan di berbagai daerah masih diatas rata-rata nasional”

“Dan bahkan di beberapa daerah double digitnya cukup tinggi,” pungkas Menkeu.***

Sempatkan untuk membaca berbagai berita dan informasi seputar ekonomi dan bisnis lainnya di media Emitentv.com dan Infoesdm.com

Jangan lewatkan juga menyimak berita dan informasi terkini mengenai politik, hukum, dan nasional melalui media Haisumatera.com dan Harianjayakarta.com

Portal berita ini menerima konten video dengan durasi maksimal 30 detik (ukuran dan format video untuk plaftform Youtube atau Dailymotion) dengan teks narasi maksimal 15 paragraf. Kirim lewat WA Center: 085315557788.

Sedangkan untuk publikasi press release di media ini atau serentak di puluhan media lainnya, klik Rilisbisnis.com (khusus media ekbis) dan Jasasiaranpers.com (media nasional)

Atau hubungi langsung WhatsApp Center: 085315557788, 087815557788, 08111157788.

Peluang bagi aktivis pers pelajar, pers mahasiswa, dan muda/mudi untuk dilatih menulis berita secara online, dan praktek liputan langsung menjadi jurnalis muda di media ini. Kirim CV dan karya tulis, ke WA Center: 087815557788.

Pastikan juga download aplikasi Hallo.id di di Playstore (Android) dan Appstore (iphone), untuk mendapatkan aneka artikel yang menarik. Media Hallo.id dapat diakses melalui Google News.

Berita Terkait

Kadin Indonesia Investigasi Pelanggaran Munaslub yang Tak Sesuai Anggaran Dasar/Anggaran Rumah Tangga
Anindya Bakrie Disepakati Menjadi Ketua Umum Kadin Indonesia di Musyawarah Nasional Luar Biasa 2024
Lakukan 3 Pertemuan Bilateral, Mentan Andi Amran Nasution Hadiri Pertemuan G-20 Agriculture Ministerial Meeting
Bapanas Siap Sokong dengan Cadangan Pangan Pemerintah, Dukung Program Makan Bergizi Gratis
Tanpa Kompromi, Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman Lakukan Bersih Bersih Calo Proyek Pengadaan
Thomas Djiwandono Sebut Program Pengelolaan Penerimaan Negara Tahun 2025 untuk Hasilkan Penerimaan yang Optimal
Temui Prabowo, Ini yang Dilaporkan Menkeu Sri Mulyani Indrawati dan Wakil Menkeu Thomas Djiwandono
Pada Januari – Februari 2025, Bulog Perkirakan Defisit Konsumsi – Produksi Beras Nasional Capai 3 Juta Ton
Jasasiaranpers.com dan media online ini mendukung program manajemen reputasi melalui publikasi press release untuk institusi, organisasi dan merek/brand produk. Manajemen reputasi juga penting bagi kalangan birokrat, politisi, pengusaha, selebriti dan tokoh publik.