Dikabarkan Gulirkan Bantuan Produktif untuk UMKM Sebesar Rp125 Juta, Begini Penjelasan Resmi BI

Avatar photo

- Pewarta

Sabtu, 13 April 2024 - 08:37 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Gedung Bank Indonesia. (Dok. Perbarindo)

Gedung Bank Indonesia. (Dok. Perbarindo)

HARIANINVESTOR.COM -Beredar kabar lewat poster pemberitahuan adanya bantuan produktif Bank Indonesia (BI) tersebar di platform WhatsApp.

Bantuan produktif itu diperuntukkan bagi Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM).

Menurut keterangan yang tertera, bantuan BI akan disalurkan kepada 1,9 juta UMKM.

Nantinya, jutaan pelaku usaha itu berhak mendapatkan dana produktif sebesar Rp125 juta.

Dijelaskan pula salah satu ketentuan untuk mendapatkan bantuan tersebut, yakni mengisi data diri dan mencantumkan nomor rekening bank.

Siap-Siap! Bansos Produktif Cair bagi 1,9 juta UMKM.
SELAMAT! ANDA TERPILIH
Mendapatkan dana bantuan/bansos UMKM Sesuai Sayarat & Ketentuan Bank Indonesia (BI) Jakarta Pusat.
DANA UMKM: Rp.125.000.000.”

Demikian isi keterangan yang termuat dalam poster di WhatsApp tersebut.

Tangkapan layar narasi tersebut  menyatakan BI gulirkan bantuan produktif Rp125 juta untuk UMKM (WhatsApp)

Benarkah? Pihak BI membantah isi poster dengan klaim bantuan produktif tersebut.

Bank sentral RI, dalam unggahan resminya di Instagram, menjelaskan pihaknya bukanlah penyalur bansos produktif seperti yang tertera pada poster.

“BI tidak bekerja sama dengan instansi atau organisasi lain untuk pemberian “Bantuan Sosial Produktif”.

Rilisbisnis.com mendukung program publikasi press release di media khusus ekonomi & bisnis untuk memulihankan citra yang kurang baik ataupun untuk meningkatan reputasi para pebisnis/entrepreneur, korporasi, institusi ataupun merek/brand produk.

“Dapat dipastikan hal yang terdapat pada poster tidak terkait dengan BI,” demikian isi keterangan yang diunggah BI pada 24 Maret 2024.

Dengan demikiapn klaim BI gulirkan bantuan produktif Rp125 juta untuk UMKM adalah hoaks.***

Berita Terkait

Laba BRI Layak Dibagikan dalam Bentuk Dividen, Permodalan Perseroan Kuat
Booth Astra Financial Resmi Dibuka di GIIAS Surabaya 2024, Hadirkan Beragam Produk dan Layanan Keuangan
Sukses Tambah 14 User Baru Per Menit, Berikut Sederet Fakta Menarik Seputar Soal BRImo
Ekosistem Ultra Mikro BRI Jangkau 36,1 juta Pelaku Usaha dengan Penyaluran Kredit Mencapai Rp622,3 Triliun
OJK Jatuhkan Sanksi Administrasi Berupa Denda kepada 2 Manajer Investasi dan 1 Emiten Sebesar Rp475 Juta
Bank yang Bangkrut di Tahun 2024 Capai Sebanyak 14 Bank, Meningkat dari Tahun 2023 Ada 4 Bank
BNI dan BNI Sekuritas Raih Sejumlah Penghargaan dari Asian Banking & Finance Awards 2024
PT Federal International Finance Catat Pertumbuhan Laba Bersih 11,7 Persen pada I – 2024 Jadi Rp2,2 Triliun
Jasasiaranpers.com dan media online ini mendukung program manajemen reputasi melalui publikasi press release untuk institusi, organisasi dan merek/brand produk. Manajemen reputasi juga penting bagi kalangan birokrat, politisi, pengusaha, selebriti dan tokoh publik.

Berita Terkait

Senin, 2 September 2024 - 10:48 WIB

Laba BRI Layak Dibagikan dalam Bentuk Dividen, Permodalan Perseroan Kuat

Kamis, 29 Agustus 2024 - 11:16 WIB

Booth Astra Financial Resmi Dibuka di GIIAS Surabaya 2024, Hadirkan Beragam Produk dan Layanan Keuangan

Sabtu, 10 Agustus 2024 - 13:20 WIB

Sukses Tambah 14 User Baru Per Menit, Berikut Sederet Fakta Menarik Seputar Soal BRImo

Rabu, 7 Agustus 2024 - 13:52 WIB

Ekosistem Ultra Mikro BRI Jangkau 36,1 juta Pelaku Usaha dengan Penyaluran Kredit Mencapai Rp622,3 Triliun

Selasa, 6 Agustus 2024 - 07:54 WIB

OJK Jatuhkan Sanksi Administrasi Berupa Denda kepada 2 Manajer Investasi dan 1 Emiten Sebesar Rp475 Juta

Selasa, 6 Agustus 2024 - 07:36 WIB

Bank yang Bangkrut di Tahun 2024 Capai Sebanyak 14 Bank, Meningkat dari Tahun 2023 Ada 4 Bank

Minggu, 4 Agustus 2024 - 17:39 WIB

BNI dan BNI Sekuritas Raih Sejumlah Penghargaan dari Asian Banking & Finance Awards 2024

Sabtu, 3 Agustus 2024 - 21:46 WIB

PT Federal International Finance Catat Pertumbuhan Laba Bersih 11,7 Persen pada I – 2024 Jadi Rp2,2 Triliun

Berita Terbaru