Aktif Blokir Ribuan Rekening Terindikasi Penampungan Judi Online, BRI Dukung Pemberantasan Perjudian

Avatar photo

- Pewarta

Jumat, 28 Juni 2024 - 15:34 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

HARIANINVESTOR.COM – Makin marak dan meresahkan, kasus judi online (judol) kian bertambah setiap harinya.

Pemerintah pun telah membentuk Satuan Tugas Pemberantasan Perjudian Daring atau Satgas Judi Online.

Dengan tujuan untuk memutus jalur judi online sehingga diharapkan dapat diberantas dari hulu ke hilir.

ADVERTISEMENT

RILISPERS.COM

SCROLL TO RESUME CONTENT

Berkaitan dengan hal tersebut, PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk atau BRI turut aktif membantu pemerintah.

Melakukan pemberantasan dengan cara berkala mencari rekening BRI yang digunakan pelaku untuk menampung uang judi online.

Hal ini dilakukan BRI dengan secara aktif melakukan browsing ke berbagai website judi online untuk didata.

Apabila ditemukan indikasi rekening BRI yang digunakan sebagai penampung top up atau deposit untuk bermain judi online maka tampilan website judi online tersebut disimpan untuk dasar pemblokiran rekening.

“Proses pemberantasan ini telah kami lakukan sejak Juli 2023 dan hingga kini masih terus berlangsung.

Pada periode Juli 2023 hingga Juni 2024 kami telah menemukan 1.049 rekening yang langsung diikuti dengan pemblokiran,” ungkap Direktur Manajemen Risiko BRI Agus Sudiarto.

Sebagai informasi, terbaru Satgas telah mengantongi 4.000 sampai 5.000 rekening yang terindikasi aktif dalam transaksi judi online.

Ribuan rekening tersebut diperoleh dari perhitungan yang dilakukan Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan (PPATK).

“Dengan adanya upaya ini, diharapkan BRI sebagai lembaga keuangan terus proaktif berkontribusi pada pemberantasan judi online.”

“Selain itu, perseroan berkomitmen untuk terus mengedukasi dan memberikan literasi keuangan,” tambah Agus Sudiarto.***

Berita Terkait

Purbaya Janji Tak Lagi LPS Jadi Tukang Tutup Bank Seenaknya
Bahlil Kritik PLN, Pemerintah Pastikan PLTS Desa Dibiayai Langsung APBN
Saham Baru BEI 2025 Tembus 14 Emiten, Lighthouse IPO Dominasi
IPO 2025: Tiga Lighthouse Company Dongkrak Kinerja Bursa Efek Indonesia
Dari Dividen Jadi Dana: Strategi Rosan Roeslani Ubah BUMN Jadi Mesin Investasi untuk Indonesia 2045
Dari Dividen Jadi Dana: Strategi Rosan Roeslani Ubah BUMN Jadi Mesin Investasi untuk Indonesia 2045
Saat Indonesia Butuh Kepercayaan Global, Indonomics Hadir Menjawab Hausnya Informasi Bisnis Berbahasa Inggris
Dari Ekowisata ke Eksploitasi: Nasib Raja Ampat di Tangan Empat Perusahaan Tambang Bermasalah

Berita Terkait

Sabtu, 5 Juli 2025 - 07:48 WIB

Purbaya Janji Tak Lagi LPS Jadi Tukang Tutup Bank Seenaknya

Kamis, 3 Juli 2025 - 15:58 WIB

Bahlil Kritik PLN, Pemerintah Pastikan PLTS Desa Dibiayai Langsung APBN

Kamis, 26 Juni 2025 - 11:46 WIB

Saham Baru BEI 2025 Tembus 14 Emiten, Lighthouse IPO Dominasi

Rabu, 25 Juni 2025 - 15:45 WIB

IPO 2025: Tiga Lighthouse Company Dongkrak Kinerja Bursa Efek Indonesia

Sabtu, 14 Juni 2025 - 17:31 WIB

Dari Dividen Jadi Dana: Strategi Rosan Roeslani Ubah BUMN Jadi Mesin Investasi untuk Indonesia 2045

Berita Terbaru